Laman

22 November 2016

Ini Ungkapan Djarot Tetap Setia Dampingi Ahok Di Pilgub Dengan Suka Duka

JAKARTA- Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau yang sering di panggil Ahok Saat ini sedang menjalani proses hukum serta penolakan saat kampanye, Di tengah keadaan yang polemik ini,
cawagub Djarot Syaiful Hidayat berjanji akan tetap setia mendampingi Ahok di Pilgub DKI 2017 nanti.

Saat berda di Rumah Lembang, Djarot mengungkapkan saat Ahok mengajak dirinya untuk mendamping Ahok menjadi Cawagub DKI Jakarta.


"Saya di minta untuk mendampingi Pak Ahok untuk menjadi wakil Gubernur DKI Jakarta, saya waktu telah menjadi Anggota DPR RI Komisi II sudah tiga bulan. Taoi di minta sama Pak Ahok karena beliau telah naik menjadi Gubernur, Beliau akhirnya meminta izin dulu kepada Ibu Megawati Soekarna Putri ketua umum PDIP,"kenang Djarot, selasa 22 November 2016.

"Bu Mega pertama kali agak sedikit keberatan kenapa harus Djarot karena dia sudah menjadi Anggota DPR, namun beliau bilang hanya butuh Djarot, kalau tidak di dampingi Djarot maka dia tidak mau untuk mencalonkan diri sebagai Cagub DKI Jakarta,"imbuhnya

Djarot menjelaskan keinginan Ahok untuk meminang dirinya tidak ada alasan sama sekali, sebab kedua nya pernah bertemu dalam studi di China, Saat itu Ahok menjabat sebagai Bupati Belitung Timur dan Djarot menjabat wali kota Blitar. "Beliau (Ahok) bilang ke Bu Mega bahwa kenal dengan saya sejak studi banding ke China pada 2006. Dia bupati Belitung Timur. Saya (Ahok) tahu kinerja Pak Djarot jadi wali kota selama 10 tahun. Mati-matian Pak Ahok minta saya (menjadi wagub). Akhirnya bu Mega luluh," cerita Djarot.

Cerita pun kembali bergulir di Pilgub DKI 2017. Saat bursa calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI memanas beberapa waktu lalu, Djarot mengungkapkan dirinya sempat digoda untuk maju menjadi DKI 1. Namun akhirnya ia lebih memilih setia kembali mendampingi Ahok sebagai calon wakil gubernur.

"Ketika saat itu sedang massa Gonjang-Ganjing, banyak orang yang telah marayu saya, menggoda saya. Pak (Djarot) Maju nomer satu Menjadi Calon Gubernur, PDIP cukup hanya 28 kursi, biarka saja saya yang melawan semua itu, karena saya hanya ingin bersama pak Ahok dalam keadaan apapun dengan suka duka saya akan tetap setia untuk mendampangi pak Ahok."ucap Djarot

Saat ini Ahok Dalam masalah kasus penistaan Agama, Dan kembali semangat yang di tunjukan oleh pasangan Ahok ini, kita harus tabah, sabar, berani dan kuat, kita tunjukan keadilan yang sebenarnya kepada masyarakat keadilan harus ditegakkan,"jelas Djarot dengan mengajak para pendukung Ahok dan dirinya kita harus tetap semangat jangan sampai kita lemah,"tambah Djarot

No comments:

Post a Comment